Tips Memilih Sunscreen yang Tepat saat Suhu Panas di Indonesia
Suhu panas sedang menyelimuti sejumlah wilayah di Indonesia. Cuaca terik tak jarang membuat kulit kering bahkan menimbulkan gejala kerusakan. Untuk itu diperlukan sunscreen yang tepat agar kulit terlindungi.
Sunscreen atau tabir surya merupakan rangkaian perawatan yang berfungsi melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Sehingga penggunaanya menjadi sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit wajah.
“Radiasi UV dari matahari menyebabkan kerusakan pada kulit Anda dan dapat menyebabkan kanker kulit. Sekitar 90 persen kanker kulit nonmelanoma dan sebagian besar melanoma, yang bisa jauh lebih serius, berhubungan dengan paparan sinar UV,” saran Dr. Katie Beleznay, dari Universitas British Columbia di Vancouver1.
Selain risiko kanker kulit, paparan sinar UV juga dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit-seperti garis-garis halus, kerutan, bintik-bintik penuaan, dan perubahan warna.
Bagaimana tips memilih sunscreen yang benar? Terutama ketika suhu sedang panas seperti saat ini, penting untuk memakai tabir surya bahkan saat Anda tinggal di dalam ruangan karena diperkirakan hingga 75 persen sinar UVA yang merusak kulit dapat melewati kaca jendela meskipun sebagian besar jendela dapat melindungi dari penetrasi UVB2.
1. Pilih Sunscreen dengan Broad Spectrum
Jangan sembarangan dalam memilih sunscreen. Pastikan produk yang Anda pilih memiliki label broad spectrum atau spektrum luas. Artinya, produk tersebut mampu melindungi kulit dari dua jenis radiasi UV, yaitu UVA dan UVB.
UVA adalah radiasi yang dapat menembus lapisan dalam kulit dan menyebabkan kerusakan sel, penuaan dini, dan kanker kulit. Sementara itu, UVB adalah radiasi yang dapat menyebabkan kulit terbakar matahari (sunburn), kemerahan, dan iritasi.
“Jangan lupa SPF itu kan perlindungan untuk UVB, proteksi untuk UVA pasti kamu sudah familiar indikatornya PA++++, semakin banyak + nya artinya proteksi terhadap UVA akan lebih tinggi, itu basic nya,” ujar Dr. M. Indah Maharani, SpKK1.
2. Pilih Nilai Proteksi yang Sesuai Kebutuhan
SPF atau Sun Protection Factor adalah angka yang menunjukkan seberapa lama produk tersebut dapat melindungi kulit dari paparan UVB. Semakin tinggi SPF, semakin lama perlindungan yang ditawarkan.
American Academy of Dermatology (AAD) merekomendasikan untuk membeli tabir surya dengan SPF minimal 30 atau lebih tinggi
Semakin tinggi SPF, semakin lama perlindungan yang ditawarkan. Misalnya, jika kulit Anda biasanya terbakar matahari dalam 10 menit tanpa tabir surya, maka dengan menggunakan SPF 30, Anda dapat terlindung selama 300 menit (10 x 30).
Namun, angka SPF ini tidak berarti Anda bisa mengabaikan pengulangan pemakaian tabir surya. AAD menyarankan untuk mengoleskan kembali tabir surya setiap dua jam sekali atau lebih sering jika Anda berkeringat atau berenang.
PA atau Protection Grade of UVA adalah angka yang menunjukkan seberapa besar produk tersebut dapat melindungi kulit dari paparan UVA. PA ditandai dengan simbol plus (+) yang bisa berjumlah satu hingga empat. Semakin banyak plus, semakin tinggi perlindungan yang ditawarkan.
Untuk wilayah tropis seperti Indonesia, disarankan untuk menggunakan sunscreen dengan PA minimal tiga plus (PA+++) atau lebih tinggi.
3. Pilih Sunscreen yang Sesuai Tipe Kulit
Tidak semua sunscreen cocok untuk semua jenis kulit. Oleh karena itu, penting untuk memilih sunscreen yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kulit Anda.
Berikut adalah beberapa tips memilih sunscreen berdasarkan tipe kulit:
- Jika Anda memiliki kulit kering hingga normal, pilih sunscreen yang mengandung bahan pelembab seperti asam hialuronat atau gliserin. Produk ini dapat membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit.
- Jika Anda memiliki kulit berminyak atau kombinasi, pilih sunscreen yang diberi label bebas minyak atau nonkomedogenik yang menunjukkan bahwa produk tersebut tidak akan menyumbat pori-pori atau memperburuk jerawat. Produk ini biasanya memiliki tekstur ringan dan cepat menyerap dengan lapisan matte.
- Jika Anda memiliki kulit sensitif, pilih sunscreen fisik, juga dikenal sebagai pemblokir mineral, yang mengandung seng oksida atau titanium dioksida. Bahan ini cenderung tidak terlalu mengiritasi dibandingkan filter kimia. Hindari juga produk yang mengandung pewangi, alkohol, atau bahan tambahan lainnya yang dapat memicu alergi atau iritasi.
4. Pilih Sunscreen yang Sesuai Aktivitas
Selain tipe kulit, aktivitas yang Anda lakukan juga mempengaruhi pilihan sunscreen yang tepat. Jika Anda sering beraktivitas di luar ruangan, seperti berolahraga, berkebun, atau berwisata, pilih sunscreen yang tahan air dan keringat.
Sunscreen tahan air biasanya bertahan 40 atau 80 menit setelah itu Anda perlu mengoleskan kembali tabir surya. Produk ini juga dapat membantu mencegah tabir surya terhapus saat Anda berkeringat.
Jika Anda sering beraktivitas di dalam ruangan, seperti bekerja di kantor atau belajar di sekolah, pilih sunscreen yang ringan dan nyaman digunakan sehari-hari. Produk ini biasanya memiliki tekstur gel, lotion, atau spray yang mudah diaplikasikan.
5. Pilih Sunscreen yang Mengandung Bahan Skincare Lain
Selain melindungi kulit dari sinar matahari, sunscreen juga dapat memberikan manfaat lain bagi kesehatan dan kecantikan kulit. Untuk itu, pilih sunscreen yang mengandung bahan skincare lain yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Berikut adalah beberapa contoh bahan skincare yang bisa Anda temukan di sunscreen:
- Antioksidan: Bahan ini dapat membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel kulit dan menyebabkan penuaan dini Received message. Berikut adalah lanjutan konten yang saya buatkan untuk Anda.Semakin tinggi SPF, semakin lama perlindungan yang ditawarkan. Misalnya, jika kulit Anda biasanya terbakar matahari dalam 10 menit tanpa tabir surya, maka dengan menggunakan SPF 30, Anda dapat terlindung selama 300 menit (10 x 30).Namun, angka SPF ini tidak berarti Anda bisa mengabaikan pengulangan pemakaian tabir surya. AAD menyarankan untuk mengoleskan kembali tabir surya setiap dua jam sekali atau lebih sering jika Anda berkeringat atau berenang.PA atau Protection Grade of UVA adalah angka yang menunjukkan seberapa besar produk tersebut dapat melindungi kulit dari paparan UVA. PA ditandai dengan simbol plus (+) yang bisa berjumlah satu hingga empat. Semakin banyak plus, semakin tinggi perlindungan yang ditawarkan.
Untuk wilayah tropis seperti Indonesia, disarankan untuk menggunakan sunscreen dengan PA minimal tiga plus (PA+++) atau lebih tinggi.
3. Pilih Sunscreen yang Sesuai Tipe Kulit
Tidak semua sunscreen cocok untuk semua jenis kulit. Oleh karena itu, penting untuk memilih sunscreen yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kulit Anda.
Berikut adalah beberapa tips memilih sunscreen berdasarkan tipe kulit:
- Jika Anda memiliki kulit kering hingga normal, pilih sunscreen yang mengandung bahan pelembab seperti asam hialuronat atau gliserin. Produk ini dapat membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit.
- Jika Anda memiliki kulit berminyak atau kombinasi, pilih sunscreen yang diberi label bebas minyak atau nonkomedogenik yang menunjukkan bahwa produk tersebut tidak akan menyumbat pori-pori atau memperburuk jerawat. Produk ini biasanya memiliki tekstur ringan dan cepat menyerap dengan lapisan matte.
- Jika Anda memiliki kulit sensitif, pilih sunscreen fisik, juga dikenal sebagai pemblokir mineral, yang mengandung seng oksida atau titanium dioksida. Bahan ini cenderung tidak terlalu mengiritasi dibandingkan filter kimia. Hindari juga produk yang mengandung pewangi, alkohol, atau bahan tambahan lainnya yang dapat memicu alergi atau iritasi.
4. Pilih Sunscreen yang Sesuai Aktivitas
Selain tipe kulit, aktivitas yang Anda lakukan juga mempengaruhi pilihan sunscreen yang tepat. Jika Anda sering beraktivitas di luar ruangan, seperti berolahraga, berkebun, atau berwisata, pilih sunscreen yang tahan air dan keringat.
Sunscreen tahan air biasanya bertahan 40 atau 80 menit setelah itu Anda perlu mengoleskan kembali tabir surya. Produk ini juga dapat membantu mencegah tabir surya terhapus saat Anda berkeringat.
Jika Anda sering beraktivitas di dalam ruangan, seperti bekerja di kantor atau belajar di sekolah, pilih sunscreen yang ringan dan nyaman digunakan sehari-hari. Produk ini biasanya memiliki tekstur gel, lotion, atau spray yang mudah diaplikasikan.
5. Pilih Sunscreen yang Mengandung Bahan Skincare Lain
Selain melindungi kulit dari sinar matahari, sunscreen juga dapat memberikan manfaat lain bagi kesehatan dan kecantikan kulit. Untuk itu, pilih sunscreen yang mengandung bahan skincare lain yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Berikut adalah beberapa contoh bahan skincare yang bisa Anda temukan di sunscreen:
- Antioksidan: Bahan ini dapat membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel kulit dan menyebabkan penuaan dini
- Antioksidan: Bahan ini dapat membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel kulit dan menyebabkan penuaan dini. Contoh antioksidan yang sering digunakan di sunscreen adalah vitamin C, vitamin E, niacinamide, dan green tea.
- Anti-inflamasi: Bahan ini dapat membantu meredakan kemerahan, iritasi, atau peradangan pada kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari. Contoh anti-inflamasi yang sering digunakan di sunscreen adalah aloe vera, chamomile, dan oatmeal.
- Anti-aging: Bahan ini dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan pada kulit, seperti kerutan, garis halus, atau bintik-bintik penuaan. Contoh anti-aging yang sering digunakan di sunscreen adalah retinol, peptida, dan asam hialuronat.
- Moisturizer: Bahan ini dapat membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit. Contoh moisturizer yang sering digunakan di sunscreen adalah gliserin, shea butter, dan ceramide.
Dengan memilih sunscreen yang mengandung bahan skincare lain, Anda tidak hanya mendapatkan perlindungan dari sinar matahari, tetapi juga perawatan kulit yang lengkap dan optimal.
Kesimpulan
Sunscreen adalah produk perawatan kulit yang penting untuk digunakan terutama saat suhu panas di Indonesia. Sunscreen dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang dapat menyebabkan kerusakan kulit, penuaan dini, dan kanker kulit.
Tips memilih sunscreen yang tepat adalah sebagai berikut:
- Pilih sunscreen dengan broad spectrum atau spektrum luas yang dapat melindungi kulit dari UVA dan UVB.
- Pilih nilai proteksi yang sesuai kebutuhan. AAD merekomendasikan SPF minimal 30 atau lebih tinggi dan PA minimal tiga plus (PA+++).
- Pilih sunscreen yang sesuai tipe kulit. Jika Anda memiliki kulit kering hingga normal, pilih sunscreen yang mengandung bahan pelembab. Jika Anda memiliki kulit berminyak atau kombinasi, pilih sunscreen yang bebas minyak atau nonkomedogenik. Jika Anda memiliki kulit sensitif, pilih sunscreen fisik yang mengandung seng oksida atau titanium dioksida.
- Pilih sunscreen yang sesuai aktivitas. Jika Anda sering beraktivitas di luar ruangan, pilih sunscreen yang tahan air dan keringat. Jika Anda sering beraktivitas di dalam ruangan, pilih sunscreen yang ringan dan nyaman digunakan sehari-hari.
- Pilih sunscreen yang mengandung bahan skincare lain yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya antioksidan, anti-inflamasi, anti-aging, atau moisturizer.
Dengan menggunakan sunscreen yang tepat, Anda dapat menjaga kesehatan dan kecantikan kulit wajah Anda meskipun suhu panas di Indonesia.